Dampak Tiket Pesawat Mahal Menjalar, Ini Keluhan Pedagang

Alwira Fanzary
Minggu, 10 Februari 2019 20:13:56
Bandara Lombok tampak lengang

KANALSUMATERA.com - Pedagang makanan dan minuman ringan di Lombok International Airport (LIA) mengeluhkan sepinya penumpang di bandara. Penurunan penumpang berdampak pada penghasilan berdagang.

Seorang pedagang makanan dan minuman ringan, Abdurahim mengatakan sejak gempa aktivitas bandara tidak seramai biasanya. "Sejak gempa sepi ditambah sekarang tiket mahal, bagasi bayar, makanya penumpang pada lewat bawah," ujar Abdurahim di LIA, Lombok Tengah, NTB.

Abdurahim seperti yang diberitakan Republika.co.id mengatakan, mahalnya harga tiket pesawat dan penerapan bagasi berbayar semakin menambah penderitaan Lombok yang sedang berjuang pulih dari dampak bencana. "Tiket mahal dan bagasi bayar, tamu (penumpang pesawat) sepi, otomatis jualan kita juga sepi. Lama-lama kita pelihara kambing dan kerbau di sini kalau begini terus," kata Abdurahim.

Pedagang lainnya, Baiq Samsiyah mengatakan kondisi saat ini jauh berbeda dibandingkan masa-masa sebelum gempa. Samsiyah mengatakan hasil dari berdagang aneka jajanan ringan dan nasi bungkus sudah cukup membantu untuk membiayai anaknya sekolah. Namun itu sebelum gempa.

Baca: PLUT UMKM Provinsi Riau Adakan Pelatihan Pemanfaatan Lidi Sawit di Kampar

"Sebelum gempa, lumayan (pemasukan) untuk biaya anak sekolah dan jajan anak-anak, sekarang jujur saja, tiga hari yang lalu, saya hanya dapat Rp 7 ribu dan Rp 5 ribu," ujar perempuan berusia 50 tahun tersebut.

Sepinya penumpang, kata Samsiyah, membuat dia kerap menutup warungnya lebih cepat dari biasanya. Jika pada sebelumnya, dia membuka warung hingga malam, kini maksimal setelah maghrib dia sudah menutup warungnya.

Samsiyah mengaku sedikit bernapas lega saat ada penerbangan untuk rombongan calon jamaah umrah. Pasalnya, dalam tradisi Sasak --suku Lombok-- rombongan calon jamaah umrah kerap diantar oleh keluarga dan sanak saudara ke bandara. Samsiyah berharap pemerintah, daerah dan pusat, mencari solusi agar kondisi LIA kembali normal.

"Kita minta tolong distabilkan biar ada yang beli. Tolong solusinya pemerintah. Bagi kami, nggak ada penumpang berarti nggak ada yang ke sini, dan anak-anak kita nggak bisa sekolah nanti. Saya tidak ingin anak-anak seperti saya yang hanya mampu berjualan kopi," ucap Samsiyah. Kso

Terkait
BUMN Kerjasama dengan Koperasi Asal Kampar, Beri Modal dan Serap Hasil Usaha
BUMN Kerjasama dengan Koperasi Asal Kampar, Beri Modal dan Serap Hasil Usaha
Lainnya
UEK-SP Tuah Karya SHU tertinggi Empat Tahun Berturut-turut se-Pekanbaru
UEK-SP Tuah Karya SHU tertinggi Empat Tahun Berturut-turut se-Pekanbaru
PTPN V akan Perluas Lahan Sawit di Riau
Pajak E-Commerce, CEO Tokopedia: Aturan Jangan Jadi Pen
Faisal Basri Anggap Penurunan Tiket Pesawat hanya Bohon
Lifestyle
Permata Ummat Berharap Pemerintah Beri Fasilitas Yang Cocok Untuk Para Disabilitas
Permata Ummat Berharap Pemerintah Beri Fasilitas Yang Cocok Untuk Para Disabilitas
Forum Pekanbaru Kota Bertuah Bantu Umi Marila Janda Ana
RS Zainab Pekanbaru Hadirkan Klinik Fertilitas, Beri Ha
Leisure
Desa Koto Masjid Kampar Raih Terbaik II Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021 Kategori Souvenir
Desa Koto Masjid Kampar Raih Terbaik II Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021 Kategori Souvenir
Pemprov Riau Gelar Lomba Desa Wisata, Berikut Desa Peme
Sukses di Butik dan Make Up, Fifi dan Budhitama Rambah
Hoax or Not
Hotel di Lampung Di Teror Email Bom, Polisi Bergerak
Hotel di Lampung Di Teror Email Bom, Polisi Bergerak
Banyak Pelaku Terorisme Berasal dari Sumbar dan Sumsel,
Soal Penelantaran Kakek Bernama Abdul Jalil di Medan, I
Entertainment
Tunggu ya , Serial Televisi Star Wars Segera Diproduksi
Tunggu ya , Serial Televisi Star Wars Segera Diproduksi
Ustadz Abdul Somad di Medan: Ngeri-ngeri Sedap Juga Kur
Peserta BPJS Kesehatan Kabupaten Solok Apresiasi Pelaya
Hukum
Oknum Anggota Ditangkap, KAMMI Palas Minta Kapolres Padang Lawas Bersih-Bersih Sampah Internal
Oknum Anggota Ditangkap, KAMMI Palas Minta Kapolres Padang Lawas Bersih-Bersih Sampah Internal
Stafsus Menkumham Kunjungi Lapas Kelas II A Bagansiapia
Buntut Kasus Sambo, Hendra Kurniawan Divonis 3 Tahun Pe
Fokus Redaksi
Soal Ujian SD di Solok Dinilai Lecehkan Nabi Muhammad, Polisi Periksa Semua Pihak
Soal Ujian SD di Solok Dinilai Lecehkan Nabi Muhammad, Polisi Periksa Semua Pihak
Pedagang Makanan dan Obat Ilegal di Situs Online Ogah C
Lahan Terbakar di Bintan Hanguskan Rumah Sekcam dan Men
Nasional
Kolaborasi Bangun Daerah, Hendry Munief Tawarkan Sekretariat Bersama Anggota DPR RI dari Riau
Kolaborasi Bangun Daerah, Hendry Munief Tawarkan Sekretariat Bersama Anggota DPR RI dari Riau
Legislator Asal Riau Sambut Hangat Pimpinan DPD RI Terb
Dilantik sebagai Anggota DPR RI, Hendry Munief Tegaskan