Bupati Alfedri Ajak Petani dan Peternak Manfaatkan Program Kredit Usaha Rakyat (KUR)

Mawardi Tombang
Rabu, 15 Juli 2020 20:53:04

KANALSUMATERA.com - Siak - Pemerintah pusat dan daerah berkomitmen untuk saling bersinergi meningkatkan produksi pertanian dan peternakan guna mewujudkan ketahanan pangan daerah dan nasional. Salah satu upaya dilakukan adalah melalui fasilitasi kerjasama dengan Himpunan Bank Negara (Himbara) dalam bentuk penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) ini bertujuan untuk memberikan modal usaha bagi petani dan peternak agar dapat meningkatkan produksi pertanian dan peternakan yang pada gilirannya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Seirama dengan itu, Bupati Alfedri memberikan apresiasi atas langkah-langkah inovatif yang telah di upayakan Himpunan Bank Negara (Himbara) bersama Dinas Pertanian Kabupaten Siak.

"Kami mengapresiasi langkah inovasi perbankan yang di canangkan Himpunan Bank Negara (Himbara) bekerjasama dengan Dinas Pertanian untuk memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya masyarakat Dayun tentang program bersama dalam bentuk Kredit Usaha Rakyat (KUR ) ini" urai Bupati Alfedri di Kecamatan Dayun, saat membuka Sosialisasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) Kegiatan Fasilitasi Pembiayaan Pertanian dan Peternakan, bertempat di Aula Kantor Camat Dayun, Rabu (15/7/20).

Baca: PLUT UMKM Provinsi Riau Adakan Pelatihan Pemanfaatan Lidi Sawit di Kampar

Alfedri menjelaskan, pemerintah mendukung kedaulatan pangan untuk terus ditingkatkan guna menopang perekonomian nasional dan daerah.

"Stok pangan yang cukup akan membuat masyarakat tercukupi kebutuhan pangannya, namun sebaliknya. Jika stok pangan tidak tersedia atau kurang maka akan berdampak buruk bagi kesehatan masyarakat ,begitulah pentingnya kedaulatan pangan itu" tambahnya.

Lanjutnya, Ketahanan pangan melalui peningkatan dan pemberdayaan UMKM merupakan program strategis bidang pangan yang harus dicapai bersama baik di tingkat pusat maupun daerah.

"Pemerintah telah mendorong peningkatan dan pemberdayaan UMKM termasuk bidang pertanian dan peternakan, dengan adanya inovasi berupa kemudahan kredit bagi peningkatan usaha rakyat KUR ini, dengan harapan program KUR ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekaligus terwujudnya ketahanan pangan Daerah serta mendukung program strategis ketahanan pangan nasional" harap pintanya.

Baca: BUMN Kerjasama dengan Koperasi Asal Kampar, Beri Modal dan Serap Hasil Usaha

Bupati Alfedri juga berharap agar masyarakat memanfaatkan berbagai kemudahan program KUR guna pengembangan produktifitas baik pertanian maupun peternakan.

"Saya sangat berharap,bapak dan ibu memanfaatkan sebaik-baiknya program KUR ini untuk meningkatkan produksi pertanian dan juga peternakan. Apalagi bagi bapak dan ibu yang masih memiliki lahan tidur,bisa mengajukan KUR ini untuk membudidayakan berbagai tanaman holtikultura atau sebagai lokasi beternak.

Lanjutnya, dengan begitu selain untuk meningkatkan perekonomian bapak ibu semua,hal ini juga dapat mendukung program restorasi gambut guna menjaga iklim global serta mencegah kebakaran hutan dan lahan" jelasnya.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pertanian kabupaten Siak Arisman menjelaskan kemudahan pengajuan KUR.

Syarat pengajuan kredit Usaha Rakyat (KUR) cukup mudah, hanya melengkapi KTP, NIK, KK dan RAB atau rincian biaya, misalnya bapak mau nanam semangka 1 Hektar, berapa butuh dana, sehingga dengan ada RAB terukur uangnya di keluarkan untuk apa saja" jelasnya.

Arisman juga berharap masyarakat memanfaatkan kemudahan fasilitas KUR dengan bunga berkisar 5 persen ini.

"Seperti harapan Bapak Bupati Siak mari manfaatkan kemudahan fasilitas KUR dengan bunga 5 persen ini.bagi masyarakat yang membutuhkan modal usaha 25 juta itu tanpa anggunan, tapi kalau mau minjam lebih besar lagi maksimalnya 500 juta, itu prosesnya mengunakan jaminan surat tanah, BPKB mobil dan tidak bisa dilakukan di Bank cabang, harus di unitnya, berarti berdomisili di Siak" tutupnya. rls

Lainnya
Ekspor UMKM ke Malaysia dan Vietnam, PJ Bupati Kampar: Hasil Kerja Keras Kita Bersama
Ekspor UMKM ke Malaysia dan Vietnam, PJ Bupati Kampar: Hasil Kerja Keras Kita Bersama
Apakah Gaji Kepala Daerah Kecil? Begini Skema nya
Ekspor Kepri Januari 2019 Turun 27,60 persen
Hampir Satu Juta PNS dan TNI-Polri Belum Miliki Rumah S
Entertainment
Tunggu ya , Serial Televisi Star Wars Segera Diproduksi
Tunggu ya , Serial Televisi Star Wars Segera Diproduksi
Ustadz Abdul Somad di Medan: Ngeri-ngeri Sedap Juga Kur
Peserta BPJS Kesehatan Kabupaten Solok Apresiasi Pelaya
Lifestyle
Permata Ummat Berharap Pemerintah Beri Fasilitas Yang Cocok Untuk Para Disabilitas
Permata Ummat Berharap Pemerintah Beri Fasilitas Yang Cocok Untuk Para Disabilitas
Forum Pekanbaru Kota Bertuah Bantu Umi Marila Janda Ana
RS Zainab Pekanbaru Hadirkan Klinik Fertilitas, Beri Ha
Kriminal
Di Bagansiapiapi Rohil Judi Semakin Menjamur,  APH Tutup Mata
Di Bagansiapiapi Rohil Judi Semakin Menjamur,  APH Tutup Mata
Pelaku Pembunuhan di Desa Rimbo Panjang Diringkus Satre
Polisi Pekanbaru Waspadai Peningkatan Kriminalitas Jela
Ekonomi
RAPBN 2025: Optimisme Kebijakan Fiskal dalam Masa Transisi
RAPBN 2025: Optimisme Kebijakan Fiskal dalam Masa Transisi
Pasca Moratorium Gubernur Kepri Diingatkan Agar Berhati
PLUT UMKM Provinsi Riau Adakan Pelatihan Pemanfaatan Li
Pendidikan
Disdik Kampar Audiensi dengan Syahrul Aidi, Minta Perjuangkan Sekolah yang Masuk Kawasan Hutan
Disdik Kampar Audiensi dengan Syahrul Aidi, Minta Perjuangkan Sekolah yang Masuk Kawasan Hutan
Semangat HUT RI ke 79, DPD LPM Pekanbaru Akan Gelar Ber
Pj. Gubernur Riau Segera Serahkan SK PPPK, FGPPNS Ucapk
Global
Perkuat Penempatan Kerja PMI, Kepala BP2MI Temui HRD Korea
Perkuat Penempatan Kerja PMI, Kepala BP2MI Temui HRD Korea
Kunker ke Taiwan, Kepala BP2MI Bertemu 8 Pekerja Migran
Sosek Malindo Kembali Diaktifkan, Kedua Negara Berkomit
Pariwara
Pj. Wali Kota Pekanbaru Luncurkan Program Penghapusan Denda Pajak Daerah
Pj. Wali Kota Pekanbaru Luncurkan Program Penghapusan Denda Pajak Daerah
Pj Wako Apresiasi Insan Pariwisata di Pekanbaru Majukan
DPRD Pekanbaru Gelar Paripurna Jawaban Pemerintah terha